HABARI.ID I Sebanyak 23 unit Ruhyanisa (Rumah Layak Huni dan Sanitasi) sukses dibangun Baznas Kota Gorontalo, selama tiga tahun berturut-turut sejak 2019 sampai dengan tahun ini.
Ketua Baznas Kota Gorontalo, Marzuki Pakaya jelaskan Senin (19/07/2021), program tersebut dinamakan Ruhyanisa karena mengedepankan pelayanan secara menyeluruh kepada masyarakat tertimpa musibah.
“Program ini kami namakan rumah layak huni dan sanitasi, agar bisa melayani secara menyeluruh kepada masyarakat yang terkena musibah ..,”
“Sebab, terkadang program seperti ini tidak dilengkapi dengan sanitasinya. Sehingga ketika program ini telah selesai dilaksanakan, maka masyarakat bisa menikmati rumah baru mereka, dan bisa istirahat termasuk mandi dan cuci di dalam,” ujarnya.
Menariknya dari momentum pelaksanaan program rumah layak huni dan sanitasi yang berlangsung di Kelurahan Libuo itu, dirangkaikan dengan pembagian sembako bagi 100 warga kurang mampu serta bantuan untuk buka puasa arafah bersama bagi 10 orang.
“Selain melaksanakan peletakan batu pertama progra rumah layak huni dan sanitasi ini, Wali Kota Gorontalo juga membagikan 100 paket sembako bagi masyarakat kurang mampu ..,”
“Tidak hanya itu, ada berkah dalam kegiatan ini dimana bagi 10 orang masyarakat yang menunaikan ibadah puasa arafah, diberikan santunan buka puasa,” ungkapnya.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha sendiri selain mengakui kinerja jajaran komisioner Baznas Kota Gorontalo, Ia begitu bangga bisa menjadi eksekutor peletakan batu pertama program rumah layak huni dan sanitasi itu.
Dan membuat Orang Nomor Satu di Kota Gorontalo itu bahagia adalah, seorang warga penerima manfaat dari program tersebut, memiliki nama seperti namanya.
“Saya sangat bangga bisa melakukan kegiatan yang sangat mulia ini, demi masyarakat. Disisi lain, saya juga bangga, karena satu diantara dua warga yang diberikan bantuan, itu memiliki nama yang sama dengan saya, yakni Marten,” ungkapnya sembari mengatakan semoga program tersebut bermanfaat.
Nah, berkaitan dengan program yang dijalankan oleh Badan Amil Zakat Nasional Kota Gorontalo, kalau bisa disebut menjadi pelengkap bagi masing-masing OPD terkait.
Misal, seperti program pembangunan rumah layak huni dan sanitasi ini, dimana di Pemerintahan Kota Gorontalo ada instansi terkait dalam hal ini Dinas Perkim Kota Gorontalo.
Namun, dalam program yang ada di instansi terkait itu tidak bisa menganggarkan pembangunan rumah layak huni dan sanitasi, berdasarkan musibah kebakaran.
Sehingga, peran serta dan keberadaan Baznas Kota Gorontalo begitu penting bagi Pemerintah Kota Gorontalo, dalam menjalankan program kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan oleh instansi terkait.
“Kita perlu ketahui bersama, bahwa tidak semua bencana bisa dianggarkan melalui APBD atau APBN, seperti kebakaran. Kenapa demikian, karena kebakaran bukan sebuah bencana alam ..,”
“Baznas Kota Gorontalo selama dinahkodai oleh Pak Marzuki Pakaya dan seluruh komisionernya, begitu intens di berbagai program kegiatan satu diataranya pembangunan infrastruktur rumah layak huni ini ..,”
“Dari anggaran yang digunakan untuk program ini, tentu dari uluran tangan para dermawan yang ikhlas menyumbang di Baznas Kota Gorontalo, untuk kemudian digunakan dana tersebut bagi mereka yang membutuhkan baik yang terkena musibah dan covid-19,” jelasnya.
Tidak hanya itu tambah Wali Kota Gorontalo Dua Periode ini, dalam semua program kegiatan Pemerintahan Daerah Kota Gorontalo, Baznas selalu hadir.
“Kita bisa sebut program pendidikan religi atau tahfiz quran, dimana program ini bertujuan melahirkan generasi muda penghafal Al Quran. Kemudian ada program bantuan pendidikan bagi anak-anak usia sekolah, yang kurang mampu ..,”
“Untuk bidang kesehatan, Baznas hadir dalam menangani pandemi Covid-19 melakukan penyemprotan cairan disinfektan di masjid-masjid. Bidang ekonomi, Baznas hadir memberikan bantuan tambahan modal bagi pelaku usaha menengah kebawah ..,”
“Dan kini di bidang infrastruktur, Baznas hadir dengan program rumah layak huni dan sanitasinya. Memberikan rasa aman dan nyaman bagi penerima bantuan. Terima kasih banyak Banzas Kota Gorontalo,” terangnya.(bnk/habari.id).
