HABARI.ID, PILKADA I Ryan Kono, yang juga calon Wali Kota Gorontalo dan Budi Doku sebagai calon Wakil Wali Kota Gorontalo, bukan orang baru di kalangan pegawai lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo.
Pasalnya, baik Ryan dan Budi masing-masing adalah sosok yang pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo di era kepemimpinan Marten Taha sebagai Wali Kota Gorontalo Dua Periode.
Bukan hanya itu saja, semasa mereka menjabat sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo, memberikan kesan baik dan positif di jajaran pejabat, pegawai sampai tenaga honor.
Maka dari itu wajar jika kemudian dukungan dari kalangan pegawai Pemerintah Kota Gorontalo terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Ryan Kono dan Budi Doku mencapai 70 persen.
Angka dukungan dari kalangan pegawai Ryan dan Budi di Pilwako tahun 2024 tersebut, bukan aksi klaim Tim Sukses Ryan dan Budi, tetapi murni tanggapan sejumlah pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo.
Seperti disampaikan salah satu pegawai Kota Gorontalo yang enggan dituliskan namanya, bahwa dalam lingkungan aparatur sipil negara pasti ada segmentasinya untuk menentuka hak pilih mereka.
“Seperti Pak Ryan Kono dan Pak Budi Doku, yang bisa kami sebut terterima diseluruh kalangan ASN, karena pembawaan mereka sangat baik saat menjabat sebagai pimpinan daerah,” ujarnya.
Selain itu Ia sampaikan, dari data yang ada jumlah pegawai di Kota Gorontalo itu sekitar 4.312 orang, masing-masing ASN sekitar 3.594 dan P3K sekitar 718 orang.
“Dari jumlah pegawai yang ada saat ini, sekitar 70 persen pegawai baik tingkat atas sampai bawah, itu besar kemungkinan memilih Pak Ryan dan Pak Budi ..,”
“Ada berbagai indikator yang menyebabkan mereka memilih Ryan dan Budi, seperti karakter, moral dan cara kerja yang sangat baik oleh Pak Ryan dan Budi ..,”
“Indikator lain, karena sebagian besar pegawai tidak ingin kepemimpinan yang otokratis,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
