HABARI.ID I Akselerasi peningkatan rasio elektrifikasi mulai dilakukan pemerintah provinsi Gorontalo bersama pemerintah kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) dan PT PLN Unit Pelaksana Pembangunan Kelistrikan (UPPK) Area Gorontalo.
Dan pada Rabu (11/09/2019), ketiga unsur yang akan bersinergi ini menggelar rapat pembahasan Pembangunan Jaringan Listrik Atas Laut di kantor Distrik Navigasi Kelas 1 Bitung.
Rapat tersebut dihadiri Sekretaris Daerah Gorontalo Utara, Distrik Navigasi Bitung Kementerian Perhubungan serta Kepala Bidang Energi dan Ketenagalistrikan Dinas Penanaman Modal ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Rasam Sabaya, yang mewakili Kadis PM ESDM dan Transmigrasi.
Rasam Sabaya menjelaskan, rapat tersebut melahirkan beberapa kesepakatan termasuk diantaranya pelaksanaan pembangunan jaringan listrik di daerah yang belum berlistrik termasuk pembangunan jaringan listrik atas laut antara Desa Ilangata dan Pulau Dudepo Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara.
“Kajian dan analisa teknis kelistrikan yang telah disusun oleh pemerintah provinsi Gorontalo dengan UPPK PT PLN Area Gorontalo bahwa secara teknis ketenagalistrikan sudah dapat diterima oleh Distrik Navigasi Bitung …”
“Namun perlu dilakukan kajian teknis dari sisi kelautan khususnya kajian hidrologi kelautan, termasuk lalu lintas kapal di perairan tersebut serta rencana pengembangan pelabuhan Anggrek ke depan,” jelas Rasam.
Mempertimbangkan hal tersebut, akan dilakukan lagi survei teknis bersama antara Distrik Navigasi Bitung dan Pemerintah Daerah serta PT PLN Area Gorontalo. Survei ini akan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara dan PT PLN Area Gorontalo.
“Survei teknis hidrologi kelautan akan dilakukan setelah surat permohonan pembangunan jaringan listrik atas laut dari PT PLN diterima oleh Distrik Navigasi Bitung,” papar Rasam Sabaya.
Pada rapat tersebut Dinas Penanaman Modal ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo meminta kepada pimpinan kantor Distrik Navigasi Bitung untuk memprioritaskan dan mempercepat pelaksanaan kegiatan survei teknis hidrologi kelautan.
Hal ini karena program percepatan elektrifikasi merupakan program nasional dengan target desa berlistrik 100 persen pada tahun 2020.
Atas permintaan Dinas Penaman Modal ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo tersebut, Kantor Distrik Navigasi Bitung akan mengubah jadwal kegiatan survei kelautan yang telah direncanakan di berbagai lokasi dan akan memperioritaskan kegiatan survei hidrologi kelautan, pada lokasi pembangunan jaringan listrik Gorontalo.
“Survei teknis hidrologi kelautan akan dilakukan setelah surat permohonan pembangunan jaringan listrik atas laut dari PT PLN diterima oleh Distrik Navigasi Bitung,” tandasnya.(hms/pmprv/habari.id)