HABARI.ID I Awal Bulan Agustus akan datang Presiden RI Joko Widodo dan sejumlah menteri, akan ke Gorontalo. Hal ini merujuk dari undang dari Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, saat menghadiri sejumlah agenda di Pemerintahan Pusat Selasa (28/07/2020).
Gubernur Gorontalo Dua Periode ini jelaskan, undangan ditujukan kepada Presiden RI pada awal Agustus, salah satunya untuk melepas ekspor 12.500 ton jagung dan pengresmian PLTU Anggrek 2X25 megwatt.
“Saya ke Istana untuk menyampaikan undangan ke Bapak Presiden RI. Saya diterima oleh Kepala Sekretariat Presiden, Pak Heru Budi Hartono,” jelas Rusli.
Kehadiran Presiden RI sangat diharapkan Rusli dan tentunya masyarakat Gorontalo, yang bisa diikuti para menteri kabinet Indonesia Maju.
Selain itu dirinya juga mengundang Menko Polhukam Mahfud MD, dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, saat berkunjung ke masing-masing lembaga tersebut.
“Besok saya juga akan menemui Menko Ekuin Pak Airlangga Hartarto, untuk menyampaikan undangan yang sama …”
“Kami berharap kunjungan ini bisa berdampak pada perekonomian dan pembangunan di daerah,” imbuhnya.
Usai bertamu ke Istana, Gubernur Rusli bertemu Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
Pertemuan ini untuk memperjuangkan pembangunan Waduk Bone Ulu, untuk masuk sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional tahun 2021 nanti.
“Waktu itu sempat dikeluarkan dari PSN, karena ada surat dari pemerintah Bone Bolango yang belum bersedia. Nah ini kita berusaha lagi untuk diakomodir …”
“Pak Menteri bahkan memerintah Deputi Infrastruktur Pak Kenedy untuk dimasukkan PSN dan tahun depan mungkin dianggarkan,” pungkasnya.(bink/habari.id).