HABARI.ID, DEPROV | Satu persatu penerima bantuan home industri bakal dilakukan kunjungan oleh jajaran Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo. Terbaru, penerima manfaat di Desa Alale, Kecamatan Suwawa Tengah, Kabupaten Bone Bolango menerima kedatangan dari para wakil rakyat puncak botu, Jumat (19/01/2024).
Kedatangan Komisi II Deprov Gorontalo tidak hanya sekedar memantau, tapi juga sebagai bentuk dukungan dalam pengembangan sektor industri. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Fadli Hasan menerangkan, tujuan utama kunjungan tersebut adalah untuk memastikan dan mengevaluasi realisasi APBD-P tahun 2023.
Dalam konteks ini, fokus utama adalah pelaksanaan program yang ditangani oleh Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo.
“Mengenai bantuan yang diberikan dalam bentuk rumah produksi dan peralatan industri, kami mengevaluasi aspek kualitas bangunan dan pelaksanaannya. Menurut kami, kualitas tersebut dapat dikategorikan sebagai baik, dan pelaksanaannya dilakukan dengan cukup baik,” ungkapnya.
Fadli Hasan mengatakan bahwa peran bantuan tersebut dalam sangat mendukung peningkatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Ia mengungkapkan harapannya agar bantuan ini dapat menjadi pendorong utama dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas produk UMKM, sehingga mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
“Harapan kami agar bantuan-bantuan yang terdistribusi dapat menjadi pemicu bagi peningkatan kualitas dan kuantitas UMKM. Kita juga ingin memastikan bahwa dampak dari bantuan ini dapat dirasakan secara nyata dan bermanfaat bagi penerima,” jelasnya.
Fadli Hasan menyoroti pentingnya pemanfaatan yang efektif dari bantuan tersebut untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan bantuan, diharapkan UMKM di Provinsi Gorontalo dapat memperkuat posisinya di pasar dan meningkatkan daya saingnya.
Kunjungan kerja Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo ini bukan hanya sekadar pemantauan, tetapi juga sebagai bentuk komitmen untuk mendukung pembangunan sektor industri, khususnya dalam konteks UMKM. Agar, bantuan yang disalurkan dapat memberikan dorongan positif signifikan bagi pertumbuhan ekonomi lokal. (dik/habari.id)
