HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Sejak keluar dari ruang kerjanya pada Rabu (26/11/2025) siang tak ada yang tahu kemana Ia pergi, dan akan berbuat apa. Jangankan pejabat teras Kantor Wali Kota Gorontalo, ajudan dan supirnya pun tak tahu tujuan kemana Wali Kota Gorontalo Hi. Adhan Dambea berjalan menumpangi mobil kesayangannya. Rupanya Orang Nomor Satu di Kota Gorontalo itu, melakukan inspeksi mendadak pegawai Kota Gorontalo.
Kantor Dinas Kesehatan Kota Gorontalo menjadi instansi pertama di sidak Wali Kota Gorontalo, dan saat tiba di instansi tersebut Ia dan dua pejabat teras Kantor Wali Kota, langsung mengecek kehadiran seluruh pegawai.
Walhasil dari sekitar 108 pegawai di Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, yang tidak hadir tanpa keterangan yang jelas sebanyak 68 orang.
“Semua pegawai berbaris di depan kantor. Pak Ass Satu tolong cek kehadiran mereka. Bagi pegawai yang tidak hadir tanpa keterangan yang jelas, besok (Kamis 27/11/2025.red) wajib ikut apel pukul 08.00 WITA,” tegas Hi. Adhan.
Pasca melakukan sidak di Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, Orang Nomor Satu di Kota Gorontalo langsung bergerak dan kendaraan yang Ia tumpangi berhenti tepat halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, di Jalan Dewi Sartika.
Kehadiran Wali Kota Gorontalo, Hi. Adhan Dambea di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, sempat membuat sekuriti dan sejumlah pegawai ketar-ketir. Tidak menunggu waktu lama, Wali Kota langsung perintahkan Kadis Diknas mengumpulkan seluruh pegawainya yang hadir.
“Kumpul semua pegawai, saya mau cek kehadiran. Siapa yang tidak hadir, wajib ikuti apel di Kantor Wali Kota Gorontalo,” tegas Wali Kota.
“Izin Pak Wali, jumlah yang tidak hadir sebanyak 50 orang dari total 139 pegawai,” sambung Iskandar Moerad, Asisten Satu Setda Kota Gorontalo.
Selesai sidak di Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, Wali Kota Gorontalo, Hi. Adhan Dambea bertolak ke Kantor Dinas Perikanan, Pertanian, Perikanan dan Kelautan Kota Gorontalo.
Sebanyak dari total 100 orang ada 15 pegawai tidak hadir tanpa keterangan yang jelas di Dinas Perikanan, Pertanian, Perikanan dan Kelautan Kota Gorontalo. Sementara Dinas Pangan Kota Gorontalo yang menjadi instansi terakhir dilakukan sidak, memberikan kabar baik untuk Wali Kota Gorontalo, karena semua pegawainya hadir lengkap.
“Sidak ini bagian dari pembinaan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo. Saya dapatkan banyak pegawai yang tidak hadir tanpa keterangan, parahnya itu di Dinas Kesehatan Kota Gorontalo sebanyak 68 orang. Mereka yang tidak hadir ini, wajib ikut apel di halaman Kantor Wali Kota dan diberikan SP1,” pungkas Wali Kota.(bm/habari.id).







