PPKM Diperketat, Empat Hari Pimpinan Pemkot “Berkantor” di Pasar

oleh
ppkm
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, dan Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan F. Kono, saat "berkantor" di pasar dalam pengawasan PPKM Mikro Level 3.
banner 468x60

HABARI.ID I Pandemi Covid-19 belum berakhir, demikian pula penerapan PPKM Mikro level 3 di Kota Gorontalo, yang secara resmi diperpanjang sampai Senin (09/08/2021) pekan depan dan lebih diperketat.

Dalam pengetatan PPKM Mikro level 3 ini, pimpinan Pemkot Gorontalo pun “berkantor” di pasar selama empat hari dalam beberapa jam di waktu pagi, mulai dari Senin (02/08/2021) sampai dengan Kamis (05/08/2021).

Empat hari itu sudah dimulai Senin (02/08/2021) di Pasar Moodu, pimpinan Pemkot Gorontalo baik Wali Kota Gorontalo, Marten Taha dan Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan F. Kono juga pejabat Forkopimda Kota Gorontalo, turun bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie dan Forkopimda Provinsi Gorontalo.

Wali Kota Gorontalo Dua Periode ini jelaskan, pasar merupakan tempat dimana tingkat kerumunannya begitu tinggi. Karena, pasar tempat aktivitas semua pedagang dan pembeli dari dalam dan luar Kota Gorontalo.

“Dalam pengawasan PPKM Mikro level 3 di lingkungan pasar, semua aparat baik pemerintah kelurahan dan kecamatan harus turun langsung bersinergi dengan aparat hukum TNI/Polri ..,”

Sinergitas Pemerintah Kota Gorontalo, Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Forkopimda baik provinsi dan kota, dalam mengawasi PPKM Mikro level 3 di pasar.

“Posko PPKM Mikro level 3 yang dibangun di kawasan berdekatan dengan pasar, jangan dijadikan tempat persinggahan atau tempat istirahat. Tetapi, harus dimanfaatkan untuk masyarakat yang membutuhkan pelayanan,” ujarnya.

Pada Selasa (03/08/2021) Pasar Piloloda’a menjadi tempat “berkantor” nya pimpinan Pemkot Gorontalo, dan melakukan aktivitas yang sama. Demikian pula Rabu (04/08/2021) di Pasar Andalas, yang berlokasi di Kecamatan Sipatana.

“Sosialisasi dan edukasi secara masif, humanis dan ramah kepada pedagang dan pembeli, harus dikedepankan. Sebab, mereka juga manusia seperti kita ..,”

“Petugas Satpol-PP Kota Gorontalo dan Dinas Perhubungan Kota Gorontalo, saya berharap agar tetap ramah kepada masyarakat. Rangkul mereka dan hargai mereka serta ajak untuk bisa menaati aturan,” tambah Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan F. Kono.

Nah, Kamis (05/08/2021) Pemerintah Kota Gorontalo sendiri sudah mengagendakan, akan melakukan kunjungan dan pemantauan pelaksanaan PPKM Mikro level 3 di Pasar Bugis Kecamatan Dumbo Raya.

Karton Tute, seorang pedagang di Pasar Andalas bersyukur dengan adanya kunjungan dan pengawasan Pemerintah Kota Gorontalo di lokasi pasar.

Pedagang bertempat tinggal di Kelurahan Dulomo Selatan ini tambahkan, kegiatan oleh Pemerintah Kota Gorontalo dan aparat TNI/Polri, adalah bentuk kepedualian kepada masyarakat.

“Masyarakat kalau sudah tidak diperhatikan, maka akan menimbulkan kegaduhan. Sehingga, kami sebagai pedagang sangat membutuhkan perhatian dari Pemerintah Kota Gorontalo baik secara moril dan materil berupa bantuan. Sebab, Covid-19 ini sudah melumpuhkan aktivitas kami,” singkatnya.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan