HABARI.ID, KOTA – Pasar Jajan yang terletak di kelurahan Biawao, kecamatan Kota Selatan, bakal dijadikan pusat kuliner dan souvenir.
Ini diungkap Wali Kota Gorontalo Marten Taha, pada acara peletakan batu pertama, program infrastruktur yang dimotori Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Kota Gorontalo.
“Pusat aktivitas perdagangan masyarakat ini, sekarang berubah nama menjadi Pasar Rakyat Jajan atau PRJ. Selain menjadi salah satu terobosan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Gorontalo, upaya yang kita lakukan ini juga menjawab aspirasi masyarakat disampaikan saat Ramadan lalu. Dan saat ini, kami realisasikan,” ujar Marten.
Wali Kota menjelaskan, setiap bulan Ramadan, PRJ akan menjadi lokasi utama masyarakat yang akan mencari kebutuhan untuk berbuka puasa.
Pemerintah Kota Gorontalo sendiri, memberikan perhatian khusus terhadap aktivitas PRJ. Disamping itu, selain sebagai pusat kuliner dan souvenir, tempat ini juga diharapkan bisa menarik perhatian wisatawan.
“Lokasi ini akan kami rubah total, mulai dari halamannya hingga lapak-lapak yang kedepannya hanya menggunakan payung-payung. Dan pemilik masing-masing lapak yang sejak lama bertempat di kawasan ini, kami prioritaskan,” jelas Marten.
Secara teknis Effendy Rauf, Kepala Dinas Perdagin Kota Gorontalo, menjelaskan bahwa terdapat 26 pemilik lapak di PRJ ini.
Sembari menunggu penyelesaian program kegiatan tersebut, saat ini mereka direlokasi di beberapa tempat, agar bisa menunaikan aktivitas pedagang.
“Program kegiatan dibidang infrastruktur ini, sangat memberikan dampak yang baik terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.
Dinas Perdagin Kota Gorontalo bekerjasama dengan Dinas PUPR Kota Gorontalo, memprioritaskan 26 pemilik lapak. Dan kami pastikan pengerjaan ini sangat membantu masyarakat Kota Gorontalo,” tutur Effendy.(4bink/habari.id)
