Kalau Benar Bantuan Itu Ada, Pinjaman Rp 41 Miliar di Bank Dibatalkan

oleh
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo saat menyerahkan proposal pembangunan dan revitalisasi Shopping Center Limboto, Maret lalu, kepada Menteri Perdagangan RI yang saat itu masih dijabat Enggartiasto Lukita. Penyerahan proposal ini juga disaksikan Rachmad Gobel.[foto_istimewa]
banner 468x60

HABARI.ID I Isu tentang penolakan bantuan miliaran rupiah oleh pemerintah kabupaten Gorontalo untuk pembangunan Shopping Center Limboto, masih santer terdengar.

Kabar yang sempat rame di media dari komentar salah satu tokoh itu, masih ditanggapi Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo. Nelson menanggapi ini tidak semata meluruskan, tapi juga untuk memberitahukan kepada publik cerita yang sesungguhnya.

Nelson mengatakan, kalau memang benar bantuan ratusan miliar rupiah itu ada, maka ia akan membatalkan pinjaman 41 miliar rupiah ke perbankan.

“Kalau memang benar-benar ada, permohonan yang 41 miliar rupiah ke Bank SulutGo, saya batalkan,” tegas Nelson.

Sebelumnya, Nelson menjelaskan, memang ada proposal untuk pembangunan shopping center Limboto yang diajukan pemerintah kabupaten Gorontalo, Maret lalu, kepada Menteri Perdagangan RI yang saat itu masih dijabat oleh Enggartiasto Lukita.

“Saya menyerahkan langsung proposal itu ke Menteri Perdagangan, pak Lukita, yang kebetulan adalah temannya pak Rachmad Gobel. Tapi kalau pun pak Rachmad membantu, itu luar biasa!. Tidak mungkin, dan terlalu naif, jika saya menolak bantuan orang …! . Karena selama ini saya bermohon dan mencari bantuan …,”

(Baca Juga: “Jalan Terjal” Penyelamatan Shopping Center)

“Saya akan batalkan pinjaman 41 miliar rupiah itu, kalau ada bantuan dari pak Rachmad atau dari Menteri Perdagangan. Tidak mungkin harus meminjam, kalau ada yang membantu?!. Jadi, logikanya yang harus kita perhatikan,” tandas Nelson.(dwi/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan