HABARI.ID | Buntut dari aksi demonstrasi oleh Aliansi Mahasiswa dan Rakyat Provinsi Gorontalo (Amara) seputaran Bundaran Saronde, Kota Gorontalo nampaknya juga berdampak pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Nani Wartabone.
Betapa tidak, sejak pukul 15.00 WITA. ratusan masa aksi itu telah memadati kompleks Bundaran Saronde, dengan demikian Jalan Nani Wartabone mendadak macet dan pihak SPBU dengan terpaksa harus menutup sementara waktu Pom Bensin tersebut.
Supervisor SPBU, Kota Gorontalo, Rein Ulungo mengakui jika sebelumnya dirinya sudah megetahui akan ada unjuk rasa, olehnya sejak pukul 14.00 WITA SPBU telah ditutup dengan alasan untuk keamanan.
“Kalau soal kerugian, pasti kami merasa rugi hari ini. Apalagi dari kami tutup SPBU dari siang hari sampai malam begini, tidak ada pengunjung karena macet lantaran dan ada demo,” kata Rein saaat dikonfirmasi, Senin (11/04/2022).
Meski tak merincikan berapa banyak kerugian yang dialami di SPBU itu, akan tetapi dirinya sangat memaklumi aksi demonstrasi itu dan tidak mempermasalahkannya. Karena momen tersebut hal yang wajar.
“Tapi walaupun hampir sehari SPBU ini tidak beroperasi, bukan berarti kami tidak memiliki stok BBM. Jumlahnya masih banyak dan tidak pernah habis, karena kami tidak lagi melayani pengisian BBM di galon sejak dua pekan terakhir,” tandasnya. (Dik/Habari.id)
